nusakini.com - Internasional - Dua pemadam kebakaran Amerika Serikat yang bertugas untuk mengontrol penyebaran kebakaran hutan di daerah barat negara ini, dinyatakan tewas.

Mereka meninggal dalam sebuah kecelakaan pesawat pada hari Sabtu (10/7) di Arizona saat melakukan pengawasan udara untuk kebakaran hutan di dekat Wikieup, Arizona, menurut Bureau of Land Management (BLM).

• Brunai Darussalam Mendadak Masuk dalam Daftar Hitam AS, Ada Apa?
• Pasukannya Diusir dari Niger, Begini Respon Panglima Militer AS
• Niger Putuskan Akhiri Perjanjian Pangkalan Militer AS
• Kemerdekaan Taiwan dari China Pupus, Biden Tak Merestui
• Sasar Kelompok Houthi, AS dan Inggris Bombardir Yaman

Agensi ini menyampaikan berita tersebut melalui akun Twitter mereka dan menyampaikan rasa kehilangan akibat peristiwa ini.

Kebakaran hutan di Oregon semakin menyebar luas pada hari Sabtu, dari 158 kilometer persegi menjadi 308 kilometer persegi. Kebakaran ini mempengaruhi listrik yang digunakan oleh jutaan rumah di Pacific Northwest dan California. Gangguan ini merupakan akibat dari gelombang panas yang menyerang California.

Sebagai usaha untuk mengurangi pemadaman lampu karena permintaan yang semakin meningkat, pemerintah California menyarankan warganya untuk menghemat energi mulai dari pukul 4 sore hingga 9 malam.

Di California bagian barat, dua kebakaran terjadi di Beckwourth dan menyebar sangat luas, hingga hari Sabtu, hanya sebagian dari kebakaran ini bisa ditangani.

Dengan suhu udara yang mencapai 37 derajat celsius, banyak kebakaran hutan terjadi di California. National Weather Service telah menyampaikan peringatan hawa panas yang berlebih pada hari Senin (12/7). Pihak yang berwajib menyarankan warga mengawasi peringatan yang diberikan dan bersiap untuk melakukan evakuasi jika perlu.